TERASKATA.COM, PALOPO – Terkait perilaku tak senonoh oknum guru salah satu sekolah di Kota Palopo berinisial JTA (34) kepada siswanya, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Palopo, Asnita Darwis SSTP angkat bicara.
Asnita meminta kepada seluruh sekolah di Kota Palopo untuk senantiasa menciptakan rasa aman bagi seluruh siswa. Pasalnya, sekolah menjadi tempat siswa menuntut ilmu dan membentuk karakternya demi masa depan bangsa.
“Kami meminta kepada seluruh sekolah di Kota Palopo untuk senantiasa menciptakan rasa aman kepada siswa. Sekolah adalah tempat menuntut ilmu dan tempat membentuk karakter siswa demi masa depan bangsa,” kata Asnita kepada Radar Luwu Raya, Kamis (24/8/2023).
Asnita pun mengaku tidak tinggal diam atas kejadian ini. Pihaknya sudah memanggil Kepala Sekolah (Kepsek) tempat oknum guru tersebut mengajar.
Dia pun meminta inspektorat Palopo segera melakukan pemeriksaan terhadap pelaku dengan ancaman pemberhentian atau pemecatan.
“Hari ini kami mengirimkan surat ke inspektorat untuk melakukan pemeriksaan khusus terhadap pelaku,” tegas Asnita.
“Benar (pemberhentian) tapi kita tunggu hasil pemeriksaan polisi dan tim inspektorat, agar semua proses sesuai dengan prosedur,” tambahnya.
Adapun Kasat Reskrim Polres Palopo, Iptu Alvin Aji Kurniawan mengaku telah menangkap oknum guru tersebut. Saat diinterogasi, pelaku mengakui seluruh perbuatannya.
“Iya benar, ada oknum guru yang ditangkap kasus persetubuhan anak dan korban merupakan siswinya sendiri. Pelaku pun mengakui seluruh perbuatannya,” kata Iptu Alvin.
Selain membenarkan penangkapan oknum guru tersebut, Alvin juga menjelaskan bahwa perbuatan pelaku terhadap korban telah dilakukan berulang kali dilakukan.
“Pelaku yang ditangkap pada Jumat (18/8) malam lalu. Saat diinterogasi, dia mengaku telah menyetubuhi korban sebanyak dua kali di salah satu wisma di Kota Palopo. Selain itu, dia (pelaku) juga melakukan perbuatannya sebanyak empat kali di toilet sekolah tempat dia mengajar,” jelas Alvin.(*)