Sekda Resmikan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum Pertama di Palopo
TERASKATA.COM, Palopo – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palopo Firmanza DP mewakili Wali Kota Palopo meresmikan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di halaman kantor PLN (Persero) ULP Kota Palopo, Senin (20/3/2023).
Dalam sambutannya, Firmanza mengatakan pendirian SPKLU di berbagai wilayah di Indonesia termasuk Kota Palopo merupakan komitmen Presiden RI. Indonesia berkomitmen mendukung pengurangan emisi karbondiaksida melalui penggunaan kendaraan listrik dan diusahakan di setiap waktu ada penambahan stasiun pengisian listrik kendaraan umum di berbagai wilayah di Indonesia.
“Pengadaan kendaraan listrik yang didorong Pemerintah adalah bagian dari desain besar transisi energi dari fosil ke energi baru terbarukan. Ketergantungan kita pada BBM suatu kenyataan bahwa kebutuhan energi fosil dalam bentuk BBM setiap saat meningkat oleh karena itu tentunya kita berharap bahwa ke depan energi listrik bisa kita gunakan,” kata Firmanza.
“Hadirnya stasiun pengisian kendaraan listrik umum untuk di Kota Palopo tentu menggembirakan kita semua karena diharapkan secara perlahan ketergantungan kendaraan kita terhadap BBM baik solar dan berbagai jenisnya sedikit demi sedikit akan berkurang tentu diharapkan sebagian kendaraan produksi baru nantinya telah menggunakan tenaga listrik,” sambungnya.
Sementara General Manager PLN UID Sulselrabar Moch Andy Adchaminoerdin mengatakan peresmian SPKLU pertama di Kota Palopo ini merupakan unit pelayanan untuk Luwu Raya dan Kolaka di dengan masing-masing kapasitas 50 kilo.
“Hal ini sejalan dengan Peraturan Presiden nomor 55 tahun 2019 tentang percepatan program kendaraan berbasis listrik dan berbasis baterai untuk transportasi jalan dan juga sejalan dengan peraturan Menteri ESDM Nomor 13 tentang penyedia infrastruktur, pengisian listrik untuk kendaraan bermotor listrik berbasis baterai,” sebutnya.
Percepatan penggunaan kendaraan listrik di Indonesia memang sangat perlu di dukung dengan pembangunan infrastruktur pengisian ulang yang mewadai peta jalan menuju kendaraan bermotor listrik direncanakan terbangun 2.400 titik dan stasiun penukaran baterai kendaraan listrik yang disebut SPKLU di sepuluh ribu titik sampai dengan tahun 2025. Peningkatan daya listrik di rumah tangga pengguna kendaraan bermotor berbasis listrik itu meningkat.
“Hadirnya stasiun pengisian kendaraan listrik umum untuk di Kota Palopo tentu menggembirakan kita semua karena diharapkan secara perlahan ketergantungan kendaraan kita terhadap BBM, baik solar dan berbagai jenisnya sedikit demi sedikit akan berkurang tentu diharapkan sebagian kendaraan produksi baru nantinya telah menggunakan tenaga listrik,” sebutnya.
Turut hadir pada kegiatan tersebut unsur Forkopimda Kota Palopo, para pejabat PLN beserta jajaranya dan para tamu undangan lainnya.(adv/lia)





Tinggalkan Balasan